Jumat, 21 Maret 2014

Masihkah ada.... Sisa

Ya Allah....
Kulihat kelayuan dimana-mana
Warna hijau yang dipancarkan tumbuhan
Telah hilang dan berganti kusam kekuning-kuningan
pesona pancaran kesegaran lenyap seketika
Ketika sinar mentari menampakkan kegagahannya
Daun-dedaunan gugur satu demi satu
Sengatan....
Hawa Panas....
Tak disadari umat manusia
Ia masih ogah untuk menghidupkan
Apalagi menanamnya
Kekeringan terjadi dimana-mana
Sorak sorai menyuarakan Pemerintahlah yang bersalah
Karena akibat galian-galian pembangunan yang berada dimana-mana
Gunung hanyut tak berbekas
Lengser menuju Singgasana daratan
Masihkah ada....
Masihkah ada....
Masihkah ada....
Sisa-sia buat anak cucu manusia......

Sarang, 09 September 2011
Jujuxs Ketjink VenoTI

Kamis, 06 Februari 2014

Bahasa Petunjuk

1. A. Masukkan arang dalam pot !
B. Masukkan rumpun anggrek dalam pot! 
C. Siapkan rumpun anggrek !
D. Siapkan arang sebagai media pot !
E. Letakkan / gantung pot di tempat yang cukup sinar matahari !

Susunan petunjuk menanam anggrek yang tepat adalah….

a. C – A – B – E – D
b. C – B – E – D – A
c. C – D – B – E – A
d. C – D – A – B – E

2. (A) Gunakanlah sikat dan pasta gigi !

(B) Gosok gigi setiap selesai makan dan sebelum tidur !
(C) Jangan makan makanan yang panas dan dingin dalam waktu yang hampir bersamaan !
(D) Periksalah ke dokter gigi secara berkala !
Urutan yang tepat petunjuk merawat gigi adalah….
a. (D), (C), (B), (A) 
b. (C), (D), (A), (B)
c. (B), (A), (C), (D)
d. (A), (B), (D), (C)

3. (1) Pisang direndam dengan air garam !

(2) Keripik pisang siap dimakan !
(3) Kupas pisang dengan pisau !
(4) Ambil pisang yang cukup tua tetapi masih mentah dan bergetah !
(5) Pisang yang sudah direndam lalu digoreng !
(6) Pisang yang sudah dikupas kemudian diiris tipis !

Langkah-langkah yang benar dalam pembuatan keripik pisang adalah….

a. ( 4) – (3) – (6) – (2) – (5) – (1)
b. (4) – (1) – (6) – (5) – (3) – (2)
c. (4) - (3) – (6) – (1) – (5) – (2)
d. (4) – (3) – (1) – (6) – (5) – (2)

4. Perhatikan petunjuk menggunakan telepon koin :

(1) mengamati telepon koin
(2) menyediakan uang logam
(3) memijit nomor
(4) memasukkan uang
(5) memulai bicara
(6) mangangkat gagang telepon.

Urutan logis tentang cara-cara menggunakan telepon koin adalah….

Jawaban : 

5. Jika ingin menggunakan operator dalam negeri, terlebih dahulu periksa operatornya apakah sudah menyediakan pelayanan “ roaming internasional” dan buka fasilitas tersebut. Jika tidak, belilah “ SIM Card “ yang sudah menyediakan layanan itu, sehingga selama melakukan perjalanan di luar negeri kita tetap bisa berkomunikasi.

Cuplikan tersebut merupakan petunjuk….
Jawaban : 

6. Setelah dibakar, kemudian dikilapkan dan dihias. Dalam pengilapan, benda tersebut dioles dengan cairan yang disebut glastur lalu dibakar lagi. Glastur meleleh menjadi lapisan kaca yang menbuat benda itu tampak mengkilap dan kedap air. Tembikar dihiasi dengan gambar-gambar sebelum dan sesudah pengglasuran.

Paragraf tersebut merupakan petunjuk ….
Jawaban: 

Bahasa Petunjuk dalam Bahasa Indonesia

Ditulis ulang Oleh Jujuxs Ketjink

Petunjuk

~ wacana yang berisi penjelasan suatu proses pembuatan sesuatu / penggunaan sesuatu.
~ Wacana eksposisi proses yang menggunakan pilihan kata yang konkret (dengan ukuran, arah, batas yang jelas) dan struktur kalimat perintah.
~ Urutan petunjuk harus jelas, logis, dan mudah diikuti.

Langkah penyusunan petunjuk :

a. Menentukan barang / makanan yang akan dibuat / kegiatan yang dijelaskan.
b. Menentukan urutan pembuatan / urutan menggunakan secara garis besar.
c. Menentukan kata konkret sebagai batas, arah, atau ukuran yang memudahkan / mengkonkretkan apa yang       akan dijelaskan.
d. Mengembangkan kalimat perintah sesuai dengan urutan yang telah ditetapkan.

Petunjuk dipakai dalam : 

- obat-obatan
- Barang-barang bergerak
- Piranti dapur
- Cara memelihara tanaman
- Dan sebagainya.

Petunjuk dibagi menjadi dua jenis, yaitu :
1. Petunjuk Negatif
Petunjuk yang negatif bersifat melarang orang melakukan sesuatu. Ditandai oleh kata dilarang, jangan, dan tidak boleh.
2. Petunjuk Positif
Petunjuk yang positif bersifat menyuruh atau menganjurkan orang melakukannya. Ditandai oleh kata-kata yang berpartikel lah atau dengan akhiran –an.

Petunjuk Negatif

Petunjuk yang memakai kata dilarang digunakan sebagai petunjuk untuk teguran keras agar tidak dilakukan seperti apa yang tertulis pada petunjuk itu.
1. Dilarang merokok di dalam ruangan ini.
2. Dilarang menginjak rumput di dalam taman ini.
3. Dilarang membuang sampah di sembarangan tempat.
4. Dilarang mencuci baju di kolam renang ini.
5. Dilarang menebangi pohon di kawasan margasatwa ini.
6. Ruang ini adalah ruang bebas kuman. Dilarang membawa makanan ke dalamnya.
7. Mesin-mesin ini sangat peka. Dilarang keras memegang mesin-mesin ini tanpa memakai sarung tangan.

Petunjuk yang memakai kata jangan digunakan sebagai petunjuk yang agak keras yang nuansa maknanya hampir sama dengan kata dilarang.

Contoh :
1. Jangan pergi ke sungai itu karena di situ banyak buaya.
2. Jangan memberi makanan pada burung-burung yang ada di dalam taman ini.
3. Jangan mencoret dinding sekolah.
4. Jangan berbicara terlalu keras di studio.
5. Jangan menghidupkan telepon genggam pada saat pengambilan gambar.

Petunjuk yang memakai kata tidak boleh dapat dilihat pada contoh berikut ini. Kalau kita memakai kata tidak boleh dianjurkan untuk menambahkan subjek pada kalimat itu, seperti kata Anda, pengunjung, penumpang, dan sebagainya.

Contoh :
1. Pengunjung tidak boleh mandi di pantai ini karena ombaknya besar.
2. Penumpang tidak boleh menjulurkan tangan ke luar jendela ketika kereta api 
sedang berjalan.
3. Anda tidak boleh membawa gunting ke dalam kabin pesawat.
4. Hak cipta buku ini dilindungi undang-undang. Oleh sebab itu, seluruh atau 
sebagaian isi buku tidak boleh dikutip tanpa izin dari pengarang.
5. Penumpang tidak boleh bercakap-cakap dengan sopir ketika mobil sedang berjalan.

Petunjuk Positif

Petunjuk positif lebih banyak bersifat perintah sehingga partikel lah dan akhiran –an atau –kan sangat berfungsi dalam membentuk petunjuk itu.
• Contoh :
• Jagalah kebersihan ruangan ini !
• Pakailah jembatan penyeberangan !
• Kenakan sabuk pengaman ketika Anda mengendarai mobil !
• Peliharalah taman bunga ini !
• Minumlah obat ini sesuai petunjuk dokter !
• Pakailah sepatu atau sandal jika Anda memasuki ruang Unit Pemeliharaan Intensif rumah sakit ini!
• Gunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar !
• Pecahkan kaca bila Anda berada dalam keadaan darurat !
• Tulislah nama Anda dengan memakai huruf balok !
* Larutkan 1 sendok the sabun cair ke dalam mangkuk yang berisi setengah gelas air. Masukkan spons ke dalam larutan sabun cair tersebut, lalu bersihkan semua bekas lemak dan kotoran pada peralatan makanan.Bilaslah peralatan itu sampai bersih dengan air.
* Masukkan kartu Anda ke dalam lubang yang telah ditentukan. Tulislah nomor PIN Anda dengan benar. Ketikkan jumlah uang yang hendak Anda ambil. Tariklah kartu Anda kembali jika Anda telah selesai.
Sumber : http://albanypoetrm.blogspot.com/2011/10/materi-kelas-viii-semester-i.html

Jumat, 31 Januari 2014

Manfaat Srikaya Merah dan Bagian-bagiannya




Bentuk batang bulat(teres), permukaan batang berusuk (costatus), arah tumubuh batang tegak lurus (erectus), percabangan pada batang simpodial.Termasuk semak semi-hijau abadi atau pohon yang meranggas mencapai 8m tingginya.Kulit batang coklat muda.
Annona squamosa L.Lokal : Srikaya Merah (Red Sugar Apple)

Taksonomi
• Kingdom : Plantae
• Divisio : Magnoliophyta
• Class : Magnoliopsida
• Ordo : Magnoliales
• Familia : Annonaceae
• Genus : Annona
• Species : Annona squamosa
• Nama binomial : Annona squamosa L.

Deskripsi
  Permukaan daun mengkilat (nitidus)
  Daging daun seperti kertas (papyraceus)
  Daun majemuk, helaian bentuk elips memanjang sampai bentuk lanset, ujung tumpul, sampai meruncing pendek, panjang 6–17 cm, lebar 2,5–7,5 cm,
  Daun kelopak segitiga, waktu kuncup bersambung seperti katup, kecil. Mahkota daun mahkota segitiga, yang terluar berdaging tebal, panjang 2–2,5 cm, putih kekuningan, dengan pangkal yang berongga berubah ungu, daun mahkota yang terdalam sangat kecil atau mereduksi
  Bagian bawah daun sedikit berbulu balig (pubescent) atau melokos (glabrescent)
  Berumah satu (monoecus), berkelamin banci (hermaphroditus)
  Bunga tunggal, dalam berkas, 1-2 berhadapan atau samping daun
  Dasar bunga bentuk tugu (tinggi)
  Benang sari berjumlah banyak, putih, kepala sari bentuk topi, penghubung ruang sari melebar, dan menutup ruang sari
  Putik banyak, setiap putik tersusun dari 1 daun buah, ungu tua, kepala putik duduk, rekat menjadi satu, mudah rontok
  Merupakan buah buni ganda (buah sejati ganda)
  Buah majemuk agregat
  Berbentuk bulat membengkok di ujung, garis tengah 5-10 cm
  Buahnya berbentuk bulat dengan kulit bermata banyak
  Biji dalam satu buah agregat banyak hitam mengkilat
  Bijinya berwarna coklat tua

Khasiat
Bagian yang digunakan Bagian tanaman yang dapat digunakan sebagai obat, yaitu daun, akar, buah, kulit kayu, dan bijinya.IndikasiDaun digunakan untuk mengatasi: batuk, demam, reumatik, menurunkan kadar asam urat darah yang tinggi, diare, disentri, rectal prolaps pada anak-anak, cacingan, kutu kepala, pemakaian luar untuk borok, luka, bisul, skabies, kudis, dan ekzema.Biji digunakan untuk mengatasi: pencernaan lemah, cacingan, dan mematikan kutu kepala dan serangga.Buah muda digunakan untuk mengatasi : diare, disentri akut, dan gangguan pencernaan (atonik dispepsia).Akar digunakan untuk mengatasi: sembelit, disentri akut, depresi mental, dan nyeri tulang punggung.Kulit kayu digunakan untuk mengatasi: diare, disentri, dan luka berdarah.




Contoh Pemakaian
·       Borok, bisul keras
Cuci daun segar secukupnya, lalu giling sampai halus. Tambahkan sedikit garam, lalu gunakan ramuan ini untuk menurap borok atau bisul dan balut. Dalam sehaii, ganti 2-3 kali.
·       Mematangkan bisul
Ambil isi buah yang sudah masak, lalu giling halus. Tambahkan sedikit garam sambil diaduk merata, turapkan pada bisul, lalu balut dengan kain kasa.
·       Tiba-tiba pingsan, menenangkan penderita histeris
Cuci daun segar secukupnya, lalu tumbuk sampai halus. Dekatkan gilingan daun tadi pada hidung penderita agar baunya terhisap oleh penderita.
·       Membasmi kutu anjing
Mandikan anjing yang berkutu dengan air rebusan daun atau biji srikaya. Caranya, tumbuk halus daun atau biji srikaya, tambahkan air secukupnya, lalu saring airnya dan gunakan untuk memandikan anjing.
·       Mematikan kutu kepala
Cuci biji srikaya (10 butir) dan daun srikaya segar (1 genggam), lalu giling sampai halus. Tambahkan sedikit minyak kelapa, lalu aduk merata. Turapkan pada kulit kepala, lalu bungkus dengan kain. Setelah tiga jam, buka dan cuci sampai bersih. Jangan sampai bilasan air masuk ke mata karena dapat menyebabkan iritasi dan meradang.
·       Cacingan pada anak
Cuci daun srikaya segar (15 lembar), lalu rebus dengan lima gelas air sampai tersisa tiga gelas. Setelah dingin, saring dan minum tiga kali sehari, masing-masing satu gelas.
·       Gangguan pencernaan
Cuci daun srikaya segar secukupnya, giling sampai halus, lalu tambahkan minyak kelapa secukupnya. Tempelkan pada perut.
·       Diare
Cuci kulit batang srikaya (6-10 g), potong kecil- kecil, lalu tambahkan gula merah secukupnya. Rebus dengan empat gelas air sampai tersisa separuhnya. Setelah dingin, saring dan minum dua kali sehari, masing-masing satu gelas.
·       Kudis
Cuci daun srikaya segar (15 lemban), lalu giling sampai halus. Remas dengan air kapur sirih sebanyak satu sendok teh dan gunakan untuk menggosok kulit yang kudis. Lakukan sehani dua kali.

Catatan
·       Ibu hamil dilarang minum rebusan biji buah srikaya.
·       Hati-hati jika minum rebusan biji, kulit kayu, dan akar srikaya karena mengandung racun.
.   Hanya digunakan dibawah pengawasan orang yang faham tentang racikan herbal.

Jumat, 24 Januari 2014

Drama Persahabatan



GARA-GARA WANITA



Tokoh-Tokoh dalam contoh drama persahabatan :
Pemeran utama          : Restu
Pemeran Pembantu   : Abdul
                                        Dinda
                                        Ades
                                        Dodi
Pemeran figuran         : Rio
                                        Adit




Pada suatu hari dari dalam kamar terdengar perbincangan yang diselangi canda tawa.
Rio      : “Eh... tau eggak sekarang tanggal berapa?”
Adit     : “ Ada apa kamu tanya-tanya tanggal? Emang ada yang penting ?
Rio      : “ He he he . . . enggak ada apa-apa si Cuma  uang jajan gue ampir nipis nih, hampir ludes.”
Abdul  : “Sekarang tanggal 21 April , makannya jadi orang  jangan boros , terus kalau udah gini kamu pasti mau pinjem uang yah ma aku.” (sahut Abdul)
Rio      : “He he he . . . kok tau”
Ades    : “Yah . . . gimana gak tau, wong udah jadi tradisi kamu kalau uangmu habis pasti pinjem ke Abdul”
Rio      : “Yah . . . kagak apa-apa, entar kan aku ganti,lagian Abdul kan uangnya banyak.”
Adit     : “Kalo Abdul itu kan anak juragan bawang JADI santai aja. . . “
Abdul  : “Ya maksih ocehannya.”

Dan beberapa hari kemudian di sekolah.... Brukkkkkkkkk (Restu tidak sengaja menabrak seorang gadis yang ternyata adalah Dinda)


Dinda  : “Ehhh . . . kalo jalan liat-liat napa, gak punya mata ya!!!”

Restu pun hanya bengong melihat Dinda marah padanya.


Dinda  : “Heiii. . kok jadi bengong si, mang ada yang lucu ya.”

Restu  : “O oo , Sorry yah aku enggak sengaja, a a aku lagi buru-buru mau ke toilet , maaf yah .. maaf yah . . . “
Dinda  : “makannya kalau jalan liat-liat napa, ya udah aku maafin.”
Restu  : “Eh... btw kamu anak si? Kok aku baru sekarang liat kamu...”
Dinda  : “Oh.. aku anak baru di sini pindahan dari SMANSA Kragan.”
Restu  : “Oh.. kamu anak baru di sini, kenalin aku Restu anak XII IPS2  .”
Dinda  : “Aku kelas X,kak . . maaf yah tadi marah-marah. .”
Restu  : “Ya gak apa-apa, oh ya nama kamu siapa?”
Dinda  : “Nama aku Dinda.”
Restu  : “Nama yang cantik sesuai dengan orangnya.”
Dinda  : “Yeah. . . biasa deh jangan lebay, dasar KAMSEUPAY iyyyyyyuuuuuuukkkkkk.”
Restu  : “Kalau emang kenyataannya cantik gimana?”
Dinda  : “Aduhh. . . udah dulu ya kak, gak enak diliat anak-anak lain.”
Restu  : “Ya udah. . . good luck yah. . .”
Dinda  : “Assalamu’alaikum..”
Restu  : “Wangalaikumsalam.”

Dan mereka masuk kekelas masing-masing hingga bel pulang berdering menandaka KBM telah selesai.

Dalam hati Restu mengatakan “seandainya aku bisa punya pacar seperti Dinda, alangkah indahnya dunia ini”
Restu tidak menyadari  ada dua pasang mata yang sedang mengintip.

Dodi    : “Eh, Des... Restu kenapa yah dari kemarin dia jarang makan dan tersenyum sendiri?”

Ades    : “Mungkin dia kerasukan jin kali...”
Dodi    : “Hah jaman sekarang masih aja percaya ama yang gituan, mungkin dia lagi jatuh cinta kali, tapi...  masa sih orang teater bisa jatuh cinta?”
Ades    : “Ya lah... kan orang teater juga manusia, JADI biar gak penasaran kita tanya aja yukkk?”
Dodi    : “Duar. . . hayo kenapa kok melamun sambil senyum-senyum gitu?”
Restu   : “Ahh... kamu ini kaget-kagetin aku aja, gak ada apa-apa kok.”
Ades    : “MASAKSIH...”(menegaskan)
Restu   : “Iya... gak ada apa-apa.”
Dodi    : “Tapi kenapa kamu senyum-senyum sendiri gitu? Lagi jatuh cinta yah......”
Restu   : “Kamu ini pinter neliti orang, kalau iya emang kenapa?”
Ades    : “Ya gak apa-apa,tapi raja teater sekolah kita lagi jatuh cinta sama siapa ya, Dod?”
Dodi    : “Sama siapa yah....”
Restu   : “Eh... kok jadi wawancara  nih.”
Ades    : “Restu... cerita napa sih sama kita, barangkali kita bisa bantu.”
Restu   : “Tapi janji yah jangan gosipin aku...”
Dodi    : “Yah... kita janji gak bakal gosipin kamu, mang cewe yang kamu suka itu sapa sih?
Restu   : “Dinda itu lohh anak baru disekolah kita.....”
Ades    : “Ohh... anak pindahan itu.”
Restu   : “Ya betul, tapi aku malu ngungkapinnya...”
Dodi    : “MALU????! Masa sih anak teater yang sudah jadi juara nasional malu. Mang kamu bisa malu juga yah, Tu?”
Restu   : “Yah... kalau dipanggung si gampang tapi kalau masalah hati buatku itu BERATTTT banget...”
Ades    : “Ya sudah aku doain aja ya moga sukses.”

Dan ketika malam hari di galam kamar,


Dodi    : “Hei teman-teman pada tau eggak? Ada yang baru looooh . .. .”

Abdul  : “apa?”
Ades    : “si-Raja teater sekolah kita lagi jatuh cinta loooh .. . “
Adit     : “wah .. . ama siapa tuh?”
Dodi    : “denger-denger siii ...sama anak baru .”
Abdul  : “Anak baru siapa?”
Ades    : “Dinda itu loh .. .”
Abdul  : “APA!!!! DINDA????? (wajah Abdul berubah jadi marah & ia segera lari menghampiri Restu)
Abdul : “Eh.. kamu itu eggak tau terima kasih yah, udah aku baik-baikin malah ngambil orang yang aku sukai .. .!!!!!!”
Restu   : “Lohh emang kamu apanya dia??? !!!! (dengan nada keras dan sedikit kasar)
Abdul  : “Emang aku bukan siapa-siapa dia , tapikan aku lebih dulu  PDKT  ama dia.!!!!!”
Restu   : “Terus mau kamu apa,hah????? “ (dengan nada tinggi sambil menunjuk-nunjuk wajah Abdul)

Suasana semakin memanas, tanpa banyak bicara si-Abdul menerkam pipi Restu, dan Restu pun menarik kerah baju Abdul, tetapi perkelahian itu dapat dihentikan oleh teman-temannya dengan dipisahkan.


Adit       : “Lho kok jadi berantem si, jangan cuma gara-gara cewek persahabatan kita jadi ancur.  Perempuan itu banyak bukan Cuma Dinda, inget kailan udah kelas XII seharusnya bisa belajar dewasa. Ya sudah ayo berdamai. Dan lupakan perempuan itu, sekarang yang harus kalian ingat adalah belajar, belajar dan belajar agar kalian lulus ujian nantinya.”

Pada akhirnya Restu dan Abdul pun berdamai dan bersahabat kembali.